Penerimaan Peserta Didik Wonosobo Dilaksanakan Terbuka

Wonosobo, Harian Wonosobo -  Pelaksanaan penerimaan peserta didik bersifat terbuka yang memungkinkan masyarakat untuk mengetahui dan mendapatkan akses informasi seluas-luasnyatentang, syarat, prosedur, dan hasil penerimaan peserta didik. Hal itu terungkap jelas pada pasal 3 keputusan Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Wonosobo, Samsul Maarif, MM di kantornya, Senin (15/6/2015) kemarin. 

Pihaknya juga menekankan bahwa prinsip-prinsip penerimaan peserta ddik juga didasarkan pada akuntabilitas. Artinya, penerimaan peserta didik dapat dipertanggungjawabkan kepaa pemeirntah dan masyarakat baik menyangkut syarat, prosedur, maupun hasilnya.

 “Selain itu juga tidak diperbolehkan diskriminiatif, artinya setiap warga negara yang berusia sekolah dapat mengikuti program penddidikan tanpa membedakan daerah asal, agama dan golongan,” tuturnya. 

Penyelenggara PPDB terdiri atas tingkat kabupaten ditetapkan dengan keputusan kepala dinas pendidikan,kebudayaan,pemuda dan Olah Raga/ Penyelengaran tingkat kecamatan ditetapakn dengan keputusan Kepala UPTD. Serta, penyelenggran tingkat satuan ditetapkan dengan kepetusan kepala satuan pendidikan.

“Satuan pendidikan dalam jenjang yang sama yang lokasinya berdampingan atau berada satu area atau satu wilayah dusun membentuk panitia penyelenggaran tingkat satuan pendidikan,” jelasnya. 

Rasio kelas maksimal pada setiap jenjang pendidikan, ditetapkan sebagai berikut. Untuk jumlah peserta didik pada TK maksimum 15 orang atau rombel. Jumlah peserta didik pada TKLB maksimum 5 orang. Jumlah peserta didik pada SD maksimum 5 orang, jumlah peserta didik pada SDLB/SLB maksimum 8 orang. Peserta didik SMP maksimum 32 orang, jumlah peserta didik SMPLB maksimum 8 orang. Lalu, jumlah peserta didik SMA dan SMK maksimum 32 orang.

“Jumlah rombongan belajar yang akan diterima disesuaikan dengan jumlah saran ruang kelas yang telah tersedia,”jelasnya. (Red-HW38/Foto: Jam/Harian Wonosobo).

18:21