 |
| Kendaraan roda empat dan roda dua sedang tersendat di Jalan Ahmad Yani |
Pantauan Harian Wonosobo, puluhan kendaraan roda dua saling mendahului, Kemudian, kendaraan roda empat berserakan menunggu kendaraan yang didepan melaju. Kendaraan berhenti panjang ketika ada pejalan kaki yang hendak melintas. Sementara itu, di trotoar dipadati dengan ratusan pejalan kaki yang hendak belanja. Kondisi, kemacetan ini lebih parah dibandingkan dengan beberapa minggu lalu.
“Sudah menjadi hal yang wajib jalan ahmad yani macet ketika memasuki puasa. Justru akan lebih parah lagi ketika memasuki lebaran," ungkap pengendara roda dua asal Sapuran, Sugiono di sela-sela kemacetan, Selasa (16/6/2015) kemarin.
Menurutnya, kemacetan akan terjadi lebih parah lagi satu hari jelang Lebaran. Karena, semakin banyaknya kendaraan yang ke pasar ditambah semakin padatnya lokasi parkir dan pejalan kaki.
“Jelang lebaran setiap warga kan berbondong-bondong ke pasar. Jadi, akan lebih banyak lagi kendaraan. Pastinya akan menambah kemacetan kalau tidak segera dicarikan solusinya,” terangnya.
Ditanya perihal langkah apa yang dianggapnya harus ditangani, Ia lebih pesimis karena sudah rutin terjadi kemacetan. Sehingga, secara otomatis tidak mungkin bisa menangani kemacetan.
“Jika serius tangani kemacetan, maka harusnya beberepa bulan yang lalu sudah ditata dengan baik,” terangnya.
Kepala Kantor Perhubungan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Wonosobo, Suwondo Hartoko akan meminimalisir agar tidak terjadi kemacetan di sepanjang jalan ahmad yani. Sebab, pihaknya sudah mengawali rapat kordinasi.
“Untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi di sebelah selatan dan barat pasar induk Wonosobo akan dilakukan penjagaan, patroli dan rekayasa lalu lintas,” terangnya. (Red-HW34/Foto: FJ/Harian Wonosobo).
0 komentar:
Post a Comment