Tiga pelajar (baju merah) yang meraih juara di ajang AKSIOMA |
Tiga pelajar yang membawa nama harum madrash itu, ialah Ahmad Saifulllah peroleh juara 3 MTQ, Fifin Ulfiana Juara 3 Tenis Meja dan Ajeng Datik Juara 3 lari 100 M. Mereka berhasil menang setelah mengalahkan puluhan sekolah di Jawa Tengah.
Kemenangan yang diraih para pelajar tersbeut tak lepas dari jerih payah para pelatih. Yakni, pelatih MTQ Rihayatul Rufita, pelatih Tenis Andy Septiono, S.Pd, dan pembimbing lari, Unggul Widya Iswara.
“Mereka dilatih maksimal 1-2 bulan, setelah usai sekolah,” ungkap Andy Septiono di kantornya, Jum’at (19/6/2015) kemarin.
Pelatihan yang diberikan meliputi latihan fisik dan juga latihan non fisik. Sehingga, dengan bekal yang cukup mereka bisa meraih medali perunggu.
Kepala MAN Kalibeber, Prihantoro Achmad, Spd, MPdi, mengatakan, banyak cara yang dilakukan untuk bisa meraih prestasi. Karena, madrasah memilih untuk mencari bibit unggulan dalam bidang seni dan olahraga pada saat awal pendaftaran peserta didik baru. Cara itu dilakukan, supaya dalam berbagai ajang kompetensi seni bisa memperoleh medali, baik emas, perak maupun perunggu.
“Pada awal pendaftaran peserta didik baru, madrasah mengupayakan mencari bibit-bibit unggul semua cabang seni dan olahraga,” ungkapnya.
Menurutnya, paska ditemukan bibit unggulan, maka kemudian dicarikan guru pendamping. Untuk kemudian, oleh guru pendamping dibimbing cabang olahraga yang dimilikinya.
Bahkan, tak tanggung-tanggung, untuk peserta didik yang memiliki bakat unggulan, diberi fasilitas gratis tiga tahun. “Juga nanti ketika dapat kejuaraan masih dapat beasiswa lagi,”ujarnya. (Red-HW40/Foto: Jam/Harian Wonosobo).
0 komentar:
Post a Comment