AMBROL: Kondisi atap gedung Perpusda Wonosobo.
|
Menurutnya, atap yang ambrol itu disebabkan akibat genangan air dari kebocoran genteng. Lantaran pada genteng bagian atas ada yang mengalami keretakan. “Jadi ambrolnya atap itu disebabkan karena genangan air dari genteng yang retak. Kemudian karena tak tahan menampung air akhirnya asbesnya ambrol,” tuturnya.
Bukan hanya itu, ternyata disebagian titik sudah mengalami kebocoran, disebelahnya yang mabrol misalnya, sudah ada tanda-tanda akan terjadi amrol lagi jika turun hujan. “Itu sebelahnya juga sudah hamper ambrol karena genagan air,” tuturnya sambil menunjukkan atap yang terkena genangan.
Megenai kebocoran tersebut, Kasubag Tata Usaha Perpusda Nining Indah cahyaningsih membenarkan jika pada saat turun hujan pada hari jum’at mengakibatkan atap didepan pintu masuk ambrol. Ambrolnya atapgedung baru itu disebabkan karena hujan yang sangat lebat. “Asbesnya bocor karena hujan yang sangat besar,” terangnya.
Melihat atap yang ambrol tersebut, maka pihak CV Cipta Rieka Utama yang membangun kemudian disuruh untuk membetulkan. “Kemarin saya sudah menghubungi pihak CV Untuk mebetulkan. Dan dari CV masih sanggup. Namun, untuk saat ini pihak yang disuruh untuk membetulkan sedang sakit. Sehingga belum dibetulkan,” paparnya.
Padahal, kata Nining jika saat ini gedung perpusda mengalami kebocoran. Pihak CV sudah tidak bertanggungjawab lagi untuk memelihara. Lantaran jangka waktu yang diberikan sudah habis. “Waktu pemeliharaan kan hanya enam bulan. Sehingga kalau saat ini turun hujan sudah tidak bisa lagi untuk menyerahkan ke CV,” terangnya.
Disebutkan, penyerahan sudah diberikan oleh CV yang memborong pada bulan Juli. Sehingga saat ini sudah enam bulan. “Dulu kita menempati pada bulan Desember. Tapi karena enam bulan untuk pemeliharaan. Jadi pada bula juli sudah diserahkan kepada Perpusda,” ungkapnya.
Menurutnya pembangunan gedung baru perpusda, merupakan bantuan langsung dari provinsi yang diberikan oleh Gubernur berkat aprestasi Perpusda sebagai juara nasional. “Bangunan ini diberi dari hadiah Gubernur atas prestasi perpusda tingkat Nasional,” jelasnya.
Pembangunan yang menghabiskan uang hingga enam miliaran itu, belum rampung total. Sebab masih ada rencana untuk pembangunan taman disebelah perpusda. “Rencannya akan dibangun lagi taman yang rencanya ada 2013,” ungkapnya.
Sementara itu, Pihak CV Cipta Rieka Utama saat dihubungi melalui Via telepon oleh Petugas Perpusda dan Harian Wonosobo tak memberikan kejelasan, lantaran tidak dianggkat. (Red-HW39/Foto: Jam/Harian Wonosobo).
0 komentar:
Post a Comment