Paguyuban Wonosobo (Pawon) Beri Santuanan 100 Yatim Piatu Sebanyak Rp 10 juta

Halal Bihalal dan Santunan di Wonosobo, kemarin.

Wonosobo, Harian Wonosobo – Paguyuban Wonosobo (Pawon) memberi santuanan 100 yatim piatu sebanyak Rp 10 juta. Pawon melakukan gerakan nyata dengan memberikan santunan kepada 100 yatim piatu di Gedung Adipura, Selasa (21/7/2015).  Momentum berbagai yang dibarengi dengan halal bihalal bersama 1300 anggota pawon menjadi momentum tahunan.

“Warga Wonosobo yang bekerja di Jakarta memiliki kesadaran untuk berbagi rejeki kepada yatim piatu di Wonosobo. Pemberian santunan ini juga sekaligus untuk mengumpulkan warga perantau di Wonosobo,” ungkap Kordinator Pawon, Mutakin di sela-sela acara pemberian santunan, Selasa (21/7/2015).

Santunan yang diberikan kepada anak yatim berupa uang Rp100ribu per anak. Total keseluruhan uang santunan tersebut sejumlah Rp10juta yang bersumber dari salah satu anggota.

“Sumber dana yang diberika kepada 100 yatim piatu itu merupakan sumbangan dari salah satu anggota Pawon di Jakarta yang sukses bisnis di suku cadang,” katanya. 

Pada tahun 2014 santunan anak yatim diberikan langsung kepada yayasan di Wonosobo. Namun, pada tahun ini kordinator di masing-masing kecamatan diberikan kewenangan untuk mengajak kerabat dekatnya yang membutuhkan.

“Kami memilih keluarga dekat atau tetangga korwil di 15 kecamatan yang ada di Wonosobo untuk mengajaknya diberi santunan. Karena, cara itu juga dilakukan untuk mendekatkan antar anggota,” tuturnya. 

Mutakin menyebutkan, pemberian santunan pada tahun 2015 merupakan wujud berbagi Pawon tahun kelima. Karena, sejak berdirinya tahun 2010 sudah 5 kali membagikan santunan kepada yang membutuhkan. “Komunitas ini juga tidak pernah memaksakan anggota, karena kami selalu menjadi media untuk bersilaturahmi antar perantau di Jakarta,” ujarnya kepada harianwonosobo.com. 

Bupati Wonosobo, Kholiq Arif memberkan apresiasi yang sangat tinggi dengan adanya pemberian santunan Pawon. Karena, melalui media sosial mereka bisa berkumpul, bersatu dan berbagi kepada sesamanya.

”Terimakasih, pulang ke Wonosobo guyup santuni anak yatim. Jadi, penghasilan kita berikan kepada yang membutuhkan. Hal ini akan membuka rejeki anda lebih banyak lagi karena yatim piatu merupakan tanggung jawab kita bersama,” ujarnya kepada Harian Wonosobo.

Menurutnya, apapun profesi yang dilakukan diperantuan masih ingat dan mengakui Wonosobo. Buktinya, setiap tahun kembali dan berbagi kepada warga di Wonosobo.  Ia juga berpesan, 9 desember akan ada pilihan bupati dan wakil bupati, untuk itu warga Wonosobo yang ada di Jakarta untuk menyempatkan pulang dan memilih Bupati dan Wakil Bupati yang hebat.  (Red-HW38/Foto: Jam/Harianwonosobo.com).

06:06