Wonosobo, Harian Wonosobo – Rumah-rumah warga yang berada di lintasan kereta api atau tanah milik kereta api akan dibongkar pada tahun 2016. Pembongkaran itu dilakukan untuk memperlancar proses pengerjaaan yang rencananya akan dimulai tahun 2016 sampai 2020.
Baca juga: Rumah Distas Lintasan Rel Kereta Wonosobo Akan Diberi Ganti Rugi.
“Rencana pembongkaran rumah pada tahun 2016,” ungkap Kepala Seksi Angkutan dan Sarana Prasarana Perhubungan Kantor Perhubungan Kabupaten Wonosobo, Jumadi, SIP di kantornya, Selasa (30/6/2015) kemarin.
Untuk mengantisipasi penolakan, kantor perhubungan sudah secara rutin melakukan sosialisasi kepada warga yang menempati rumah di lintasan kereta.
“Mulai sekarang disosialisai supaya mereka pindah. Kepada mereka untuk bersiap-siap. Minimal siap mental untuk mengiklaskan kereta api untuk hidup kembali. Mayoritas setelah kita adakan sosialisli semuanya mendukung terhadap operasionalnya kereta api di Wonosobo. Mustinya, banyak rel-rel yang sudah menguap. Bahkan tidak hanya relnya tetapi tanahnya juga banyak yang sudah hilang,” ujarnya. (Red-HW48/Foto: Kompas).
Baca juga: Rumah Distas Lintasan Rel Kereta Wonosobo Akan Diberi Ganti Rugi.
“Rencana pembongkaran rumah pada tahun 2016,” ungkap Kepala Seksi Angkutan dan Sarana Prasarana Perhubungan Kantor Perhubungan Kabupaten Wonosobo, Jumadi, SIP di kantornya, Selasa (30/6/2015) kemarin.
Untuk mengantisipasi penolakan, kantor perhubungan sudah secara rutin melakukan sosialisasi kepada warga yang menempati rumah di lintasan kereta.
“Mulai sekarang disosialisai supaya mereka pindah. Kepada mereka untuk bersiap-siap. Minimal siap mental untuk mengiklaskan kereta api untuk hidup kembali. Mayoritas setelah kita adakan sosialisli semuanya mendukung terhadap operasionalnya kereta api di Wonosobo. Mustinya, banyak rel-rel yang sudah menguap. Bahkan tidak hanya relnya tetapi tanahnya juga banyak yang sudah hilang,” ujarnya. (Red-HW48/Foto: Kompas).
0 komentar:
Post a Comment