Wah-wah, Satu Hari Dipasang, Baliho Kampanye Pilkada Wonosobo Roboh

Kondisi APK yang roboh dan dibiarkan, kemarin.

Wonosobo, Harian Wonosobo – Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon bupati dan wakil bupati Wonosobo mulai dipasang. Namun, sebagain besar APK yang baru dipasang langsung roboh. Setelah roboh dibiarkan saja dan tidak segera ditancapkan kembali.

Pantauan Lapangan, di Kalisuren, Desa Suren Gede, APK pasangan cabup/cawabup Harjo dan Bin Eka roboh. Tak terlihat satupun warga yang segera membenarkan APK tersebut. Mereka merasa enggan untuk membenarkannya, karena pihak yang memasang bukan warga sekitar.

“Sudah dipasang mulai kemarin. Tetapi, setelah dipasang, APK langsung roboh,” tutur Kholiq, warga setempat di sela-sela melihat kondisi APK yang roboh, kemarin.

Ia mengaku tak berani untuk membenarkannya. Karena, bukan petugas atau panitia pemilu. Sebab, pihak yang memasang bukan warga asli di Desanya. “Setau saya dipasang langsung dari Kabupaten. Karena, pihak desa tidak ada yang memasangnya,” tuturnya.

Robohnya peraga kampanye pasangan calon Bin Eka dan Harjo sontak memberikan kesan adanya pembiaran. Padahal, dengan robohnya APK itu maka  gambar paslon tak terlihat. “Kasian kan, pasangan dua calon tidak kelihatan. Padahal, mereka kan sama-sama maju,” tuturnya.

Menurutnya, tak hanya itu karena pemasangan peraga kampanye terkesan sembarangan. Sebab, peraga kampanye dua pasangan, yakni Mae dan Sumeh juga terlihat tak datar. Karena, terlihat lekungan ditengah baliho. “Satunya roboh dan satunya lagi dipasang sembarangan,” katanya.

Sebelumnya, panwaslu juga menyayangkan adanya pemasangan APK secara asal-asalan. Sebab, ditemukan sebagian besar APK tidak dipasang dengan baik.

Untuk diketahui, pemasangan APK ditangani langsung oleh pihak ke tiga. Pihak ketiga menyepakati perjanjian dengan KPU untuk langsung memasang peraga kampanye ke desa-desa. Dengan titik lokasi yang sudah ditentukan didesa-desa. (Red-HW33/Foto: Harian Wonosobo).

06:32