Pasukan Perintis Keselamatan Berlalu Lintas Diberi Penghargaan

                          Wakil Bupati Maya Rosida membuka lomba di Kantor Perhubungan, Rabu (21/10).

Wonosobo, Harian Wonosobo - Kantor Perhubungan Kabupaten Wonosobo  memberikan penghargaan kepada awak angkutan teladan dan pelajar pelopor keselamatan berlalu lintas. Pemberian penghargaan dilakukan dengan cara menguji kemampuan mereka dalam perlombaan yang digelar di ruang pertemuan Kantor Perhubungan, Rabu (21/10/2015). Ada puluhan delegasi pelajar dari SMA/MA dan paguyuban angkutan se- Wonosobo.

Dari ratusan peserta yang ikut dalam perlombaan, untuk kategori awak angkutan juara I berhasil diperoleh Arif Prabowo asal Grenjeng, Kecamatan Kertek, juara II diperoleh Makinun Ahmad asal Sojokerto, Kecamatan Leksono, dan juara III diperoleh awak angkutan bernama Sukri Alwi dari Kalibeber, Kecamatan Mojotengah.

Kemudian untuk kategori pelajar, juaara I diperoleh M. Yusuf Adi Wijaya dari SMAN I Wonosobo, juara II Nurul Hidayah dari SMAN I Mojotengah dan juara III diperoleh Iqbal Maruf Al Ashari dari SMA Muhammadiyah.

Kepala Kantor Perhubungan Suwondo Hartoko mengatakan,  lomba awak angkutan tersebut untuk mencari bibit pengemudi teladan yang beroperasi tiap hari. Salah satu kriteria penilaian yakni pengetahuan terhadap keselamatan, kemampuan mengemudi, dan etika saat menjalankan angkutan di jalan. Adapun untuk pelajar kriterianya penguasaan terhadap undang-undang lalu lintas dan pemahaman tentang rambu.

“Kegiatan ini bisa memberi motivasi tersendiri bagi masyarakat khususnya awak ngkutan dan pelajar serta dapat menumbuhkan kesadaran dalam berlalu lintas guna mengurangi resiko kecelakaan. Tidak terbatas pada kesadaran pribadi, diharapkan pula kesadaran ini bisa ditularkan oleh peserta pada kalangan pelajar lain sehingga dapat membentuk generasi muda yang tertib dalam berlalu lintas,” tuturnya.

Acara tersebut dibuka langsung oleh Wakil Bupati Wonosobo, Maya Rosida. Beliau menyampaikan, program pemerintah pusat ini merupakan kegiatan yang  diamanat dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Juga merupakan upaya membangun dan mewujudkan budaya keamanan dan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan.

“Melalui pemberian penghargaan terhadap tindakan keamanan dan keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan. Karena, perlombaan ini merupakan wujud kepedulian serta peran aktif pemerintah dalam rangka menurunkan angka kecelakaan di jalan serta meningkatkan keselamatan jalan, disamping itu juga, memberikan pemahaman dan pembinaan terhadap pengemudi merupakan salah satu tanggungjawab pemerintah,” jelasnya. (Red-HW33/Foto: Harian Wonosobo).

02:37