 |
| Usup Sumanang (kiri nomor dua) saat berdiskusi dengan imam masjid |
“Kami ingin agar ada kepedulian bupati terpilih untuk memperhatikan nasib imam mushola dan masjid. Karena, selama ini belum ada perhatian khusus yang diberikan pemerintah,” tutur Nuryadi imam masjid Baiturahman Desa Bener, Kecamatan Kepil didepan masjid, kemarin.
Menurut Nuryadi, keberadaan imam masjid dan mushola sangatlah penting. Karena, mereka rela dengan ikhlas untuk menjadi imam shalat lima waktu. “Kami sangat ihklas menjadi imam, karena kami sudah dipercaya oleh masyarakat. Tetapi, alangkah baiknya ada bupati yang terpilih yang bisa memperhatikan mereka. Karena, peran imam masjid dan mushola sangatlah penting,” tuturnya.
Disebutkan, ada ribuan imam masjid dan musola yang ada di Kabupaten Wonosobo. Sebab, setiap dusun sudah barang tentu ada imamnya. “Selama ini imam masjid dan mushola tidak pernah diorganisir. Baik dalam bentuk pelatihan ataupun dalam bentuk pemberian insentif,” katanya.
Perhatian itu bisa diberikan langsung selama satu bulan sekali atau satu tahun sekali. Supaya mereka merasa ada penghargaan dari pemerintah. “Untuk model perhatiannya bisa dilakukan dalam bentuk apapaun. Tentunya, pemerintah sendiri yang sudah paham, karena mereka hadir untuk kami,” tuturnya.
Senada dengan imam masjid Kleyang Gunung, Kecamatan Mojotengah, Suminto yang mengharapkan, adanya kepedulian pemerintah terhada imam masjid. Utamanya, dalam bidang pelatihan, baik dalam pengelolaan masjid atau lain sebagiannya.
“Kami ingin ada perhatian dari pemerintah. Apalagi, nantinya apabila ada Bupati atau Wakil Bupati terpilih yang peduli dengan imam masjid dan mushola. Sudah barang tentu akan disenangi oleh masyarakat. Karena, mereka peduli dengan imam masjid dan mushola,” tuturnya.
Ia mengaku selama ini sebagai imam tidak ada kendala yang dirasakan. Karena, sudah menjadi kewajiban yang harus dilakukan setiap hari. Sebab, masyarakat sudah memberikan tanggungjawab penuh. “Kalau kendala tidak ada, karena kami sudah rutin menjadi imam masjid. Dan dilakukan dengan ikhlas, tetapi kalau pemerintah mau memperhatikan itu akan lebih baik,” tuturnya.
Sementara itu, calon wakil Bupati nomor urut 2 Usup Sumanang disela-sela mendengar keluhan imam masjid di Desa Bener, Kecamatan Kepil mengaku, apabila diberikan amanah maka akan mencarikan solusi. Usup tidak menjanjikan, tetapi akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan anggota dewan. “Ini memang menjadi pekerjaan kami, apalagi itu menjadi keinginan para imam masjid,” tuturnya.
Disebutkan, jika memungkinkan maka untuk memberikan jaminan kepastian bisa dibuatkan perda atau perbubnya. Sehingga, ada payung hukum yang bisa memberikan jaminan untuk mereka. “Sebenarnya bukan hanya imam masjid, mushola saja. Tetapi, guru ngaji, baik madin, tpq, dan pesantren juga perlu diperhatikan. Karena, mereka mengabdikan hidupnya untuk kebaikan,” tuturnya. (Red-HW33/Foto: Harian Wonosobo).
0 komentar:
Post a Comment