Wonosobo, Harian Wonosobo - Puluhan mobil hias dan enam ratusan kendaraan roda dua dari berbagai Rukun Warga (RW) dan Rukun Tangga (RT) di Desa Wonolelo, Kecamatan Wonosobo ikut meriahkan karnaval peringatan HUT ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia yang berlangsung dari Wonolelo, putar jalan pahlawan, jalan banyumas hingga kembali lagi melalui jalur lingkar selatan, Kamis (20/8/2015).
Pantauan Harian Wonosobo di lapangan Wonolelo sebanyak 70 mobil dari perwakilan RW itu menampilkan berbagai kekhasan dan kreatifitas dari masing-masing RT. Sebab, ada yang membuat miniatur kendaraan militer, miniatur garuda, kerbau, rumah jalan serta beberapa tokoh pejuang kemerdekaan. Dalam karnaval tersebut sejumlah warga juga menampilkan rumah adat nusantara yang ada di Tanah Air. Penampilan sebanyak 70 unit mobil hias tersebut ikut menyedot perhatian warga di sekitar. Ribuan masyarakat di wilayah itu ikut menyaksikan berbagai penampilan yang dipersembahkan dalam kegiatan tersebut.
Kepala Desa Wonolelo, Urip Widodo memimpin rombongan sembari mengenakan pakaian adat jawa layaknya seorang raja. Lalu, memimpin pasukan dan para warga yang ikut meriahkan karnaval tersebut.
“Ada sebanyak 24 RT dari 6 RW, mereka menampilkan hasil karya yang dibuatnya untuk kemudian ditampilkan dalam karnaval,” ungkap Kepala Desa Wonolelo, Urip Widodo dirumahnya, Kamis (20/8/2015).
Karnaval yang sangat meriah dan terbilang besar ini merupakan kali pertama yang digelar di Wonolelo. Sebab, musti tahun-tahun sebelumnya menggelar berbagai perlombaan ketika HUT RI. Namun, kali ini mengenang perjuangan pahlawan dengan karnaval keliling kota.
“Ini yang pertama, dan kami ingin agar masyarakat tergugah kesadarannya untuk mengenang jasa pahlawan. Karena, jasa pahlawan bisa dikenang melalui karnaval dengan mengenakan kostum dan berbagai hiasan mobil dengan miniatur yang unik dan memiliki makna,” katanya.
Camat Kecamatan Wonosobo, Zulfa Akhsan AK mengapresiasi karnaval tersebut. Sebab, dengan adanya karnaval maka akan membangun persatuan dan kesatuan warga.
“Setidaknya karnaval ini adalah momentum untuk menyatukan warga. Karena dengan terpupuknya rasa persatuan dan kesatuan, maka akan menjadi modal awal untuk meningkatkan sumber daya pembangunan,” tuturnya.
Dalam kegiatan itu juga hadir Camat Wonosobo, Kapolsek Wonosobo, Danramil Wonosobo, serta pejabat pemerintah lainnya. Selain mobil hias, karnaval tersebut juga dimeriahkan oleh peserta yang menggunakan pakaian profesi dan adat. (red-HW34/Foto: Harian Wonosobo).
Pantauan Harian Wonosobo di lapangan Wonolelo sebanyak 70 mobil dari perwakilan RW itu menampilkan berbagai kekhasan dan kreatifitas dari masing-masing RT. Sebab, ada yang membuat miniatur kendaraan militer, miniatur garuda, kerbau, rumah jalan serta beberapa tokoh pejuang kemerdekaan. Dalam karnaval tersebut sejumlah warga juga menampilkan rumah adat nusantara yang ada di Tanah Air. Penampilan sebanyak 70 unit mobil hias tersebut ikut menyedot perhatian warga di sekitar. Ribuan masyarakat di wilayah itu ikut menyaksikan berbagai penampilan yang dipersembahkan dalam kegiatan tersebut.
Kepala Desa Wonolelo, Urip Widodo memimpin rombongan sembari mengenakan pakaian adat jawa layaknya seorang raja. Lalu, memimpin pasukan dan para warga yang ikut meriahkan karnaval tersebut.
“Ada sebanyak 24 RT dari 6 RW, mereka menampilkan hasil karya yang dibuatnya untuk kemudian ditampilkan dalam karnaval,” ungkap Kepala Desa Wonolelo, Urip Widodo dirumahnya, Kamis (20/8/2015).
Karnaval yang sangat meriah dan terbilang besar ini merupakan kali pertama yang digelar di Wonolelo. Sebab, musti tahun-tahun sebelumnya menggelar berbagai perlombaan ketika HUT RI. Namun, kali ini mengenang perjuangan pahlawan dengan karnaval keliling kota.
“Ini yang pertama, dan kami ingin agar masyarakat tergugah kesadarannya untuk mengenang jasa pahlawan. Karena, jasa pahlawan bisa dikenang melalui karnaval dengan mengenakan kostum dan berbagai hiasan mobil dengan miniatur yang unik dan memiliki makna,” katanya.
Camat Kecamatan Wonosobo, Zulfa Akhsan AK mengapresiasi karnaval tersebut. Sebab, dengan adanya karnaval maka akan membangun persatuan dan kesatuan warga.
“Setidaknya karnaval ini adalah momentum untuk menyatukan warga. Karena dengan terpupuknya rasa persatuan dan kesatuan, maka akan menjadi modal awal untuk meningkatkan sumber daya pembangunan,” tuturnya.
Dalam kegiatan itu juga hadir Camat Wonosobo, Kapolsek Wonosobo, Danramil Wonosobo, serta pejabat pemerintah lainnya. Selain mobil hias, karnaval tersebut juga dimeriahkan oleh peserta yang menggunakan pakaian profesi dan adat. (red-HW34/Foto: Harian Wonosobo).
0 komentar:
Post a Comment