Kelompok Tani Podo Rukun dan Koramil Wonosobo sedang memanen padi jenis sri handayani. |
Menurut Serma Khoeron, karena hasil panen yang sekarang kadar asam tanahnya sangat tinggi jadi hasilnya kurang maksimal. Walaupun panen belum selesai hasil panen sudah dapat diketahui dengan alat ukur ubinan untuk mengetahui dengan cepat hasil yang didapat. “Sawah tersebut adalah tanah bengkok yang dilelang oleh kelompok Tani Podo Rukun. Padi yang dipanen jenis persilangan variasi baru atau uji coba yang sementara diberi nama Sri Handayani, ternyata jenis padi ini lebih bagus dari jenis padi yang lain terbukti hasil panen bisa meningkat,"tuturnya (5/4)
Proses panen dihadiri anggota Koramail 01/Wonosobo, PPL Sri Rahayu, Kepala UPT Usman, dan anggota kelompok tani Podo Rukun. Dalam kesempatan tersebut Sri Rahayu menyampaikan hasil panen berikutnya masih bisa meningkat, apa bila kadar asamnya rendah hasil panennya pasti lebih dari ini.
Serma khoeron juga menambahkan sebagai babinsa siap mendampingi petani dari olah lahan sampai panen di mana saja yang masuk binaannya. "Semua anggota kelompok Tani Podo Rukun juga merasa senang bisa bekerja sama dengan TNI dan di hadiri pejabat terkait untuk mensukseskan swasembada pangan terutama pertanian, dan pada acara panen tersebut di akhiri dengan makan nasi megono di lokasi persawahan tersebut"imbuhnya. (HW/99/Usy YudhaHarianwonosobo)
0 komentar:
Post a Comment