 |
| Bupati Wonosobo, Eko Purnomo sedang memberikan sambutan dalam pembukaan TMMD di Sendangsari. |
Wonosobo, Harian Wonosobo - Dalam membangun insfrastruktur didaerah dapat dilaksanakan dengan berbagai cara, salah satunya adalah melalui kemitraan. kemitraan ini pemerintah mengandeng TNI khususnya TNI-AD untuk membangun didaerah yang terpencil melalui program TMMD ( TNI Manunggal Membangun Desa ). Hal ini juga dilaksanakan di Kabupaten Wonosobo pada tanggal 3 Mei 2016 diselenggarakan upacara Pembukaan TMMD Tahap I bertempat di Desa Sendangsari Kecamatan Garung. Bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Wonosobo Eko Purnomo SE, MM sekaligus membuka pelaksanaan TMMD.
Bupati Wonosobo dalam sambutannya menyampaikan bahwa program TMMD telah berjalan selama 36 tahun dan hasil kegiatan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan sampai saat ini masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga keberadaan TNI untuk membangun sarana prasarana serta infrastruktur diwilayah yang masih membutuhkan masing sangat relevan.
Dalam konteks kepentingan akselerasi pembangunan program TMMD dapat dinilai sebagai suatu trobosan yang efektif, efisien dan produktif seirama dengan tekad pemerintah untuk memacu kreatifitas dan prakarsa masyarakat dalam pembangunan, maka pendekatan TMMD tersebut sungguh sangat relevan dan sekaligus membantu pemerintah untuk mengimplementasikan pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan di daerah.
"Mekanisme perencanaan TMMD disusun dengan sistem “bottom up plainning” yang melibatkan berbagai instansi dan komponen masyarakat, secara berjenjang diawali dari kegiatan musyawarah, yang secara berjenjang diawali dari kegiatan musyawarah ditingkat desa, kecamatan, kabupaten, propinsi hingga tingkat pusat dan selanjutnya ditetapkanlah sasaran program TMMD"kata bupati dalam sambutan tertulisnya.(3/5)
Hal ini diharapkan dari proses pembangunan tersebut akan berdampak positif bagi pembangunan diwilayah.
Tujuan diselenggarakan TMMD adalah membantu Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan bersifat fisik maupun non fisik dan memantapkan kemangunggalan TNI –Rakyat dalam rangka menyiapkan Ruang Juang, Alat Juang, Kondisi Juang yang tangguh.
Adapun sasaran yang ingin dicapai dari TMMD meliputi tumbuh berkembangnya kesamaan visi dan misi antar aparatur pemerintah dan para pembina kemasyarakatan secara terpadu dan melembaga dalam memperdayakan masyarakat dan lingkungannya, semakin meningkatnya kesejahteraan dan kehidupan sosial masyarakat , semakin meningkatnya kesadaran masyarakat dalam kehidupan berbangsa, tumbuhnya semangat kebersamaan, gotong royong dan rasa kekeluargaan serta partisipasi aktif masyarakat dalam membangun daerahnya sehingga terciptanya jiwa persatuan dan kesatuan yang kokoh, kuat serta terwujudnya kemanunggalan TNI-rakyat.
Adapun sasaran yang dikerjakan meliputi fisik dan non fisik. Untuk fisik pengerjaan pengerasan jalan sepanjang 802 meter lebar 3 meter, gorong gorong, pengerjaan senderan, pos kampling 2 buah, rehap mushola ,jamban keluarga 55 unit, rehap rumah tidak layak huni 10 unit dan penanaman pohon sebanyak 500 batang.
Sedangkan sasaran non fisik meliputi pelayanan KB dan kesehatan, penyuluhan tentang bela negara dan sadar hukum, penyuluhan tenang perijinan pelatihan kelompok sadar wisata, festival anak sholeh kecamatan Garung dan gebyar budaya desa Sendangsari.(HW/07/Usy Yudha/harianwonosobo)
0 komentar:
Post a Comment