Iklan

Iklan

iklan

iklan
  • Berita Terkini

    Wednesday 8 June 2016

    Permintaan Tinggi, Pasokan Gas  Melon Ditambah 13,5%

    Gas melon mulai langka. 

    WONOSOBO - Kebutuhan konsumen akan bahan bakar jenis LPG di awal bulan Ramadhan ini mulai menunjukkan geliat peningkatan. Di tingkat pengecer, LPG ukuran tabung 3 kg, atau populer dengan sebutan gas melon, bahkan sudah mulai langka. Pedagang pun mengakui beberapa hari menjelang bulan puasa sampai pada hari ke 3 ramadhan, permintaan konsumen cukup tinggi. " Pasokan dari pangkalan justru berkurang sekitar 30% di beberapa hari terakhir, padahal permintaan dari konsumen meningkat hampir 10% dari hari-hari biasa," tutur Susan, pengecer LPG melon dari Kejiwan.
    Susan yang mengaku biasanya mendapat kuota 150 tabung per hari, kini hanya bisa menjual 100 tabung akibat pengurangan tersebut. Pihaknya menduga pengurangan kuota diakibatkan lonjakan permintaan konsumen di wilayah lain. "Bulan puasa dan lebaran memang sudah menjadi tradisi seperti ini, LPG banyak menghilang dari pasar," jelas Yati, pengecer lain dari Mendolo yang biasa mendapat pasokan 10 tabung gas melon per harinya. Kelangkaan gas bersubsidi dikatakan Yati tak lepas dari adanya kekhawartiran sebagian konsumen. "Di tingkat konsumen juga kemungkinan terjadi penimbunan, demi mengantisipasi meningkatnya kebutuhan saat lebaran mendatang," ungkap Yati. Ia berharap kelangkaan gas ini secepatnya diatasi pihak terkait, agar kepentingan konsumen tak terganggu.
    Munculnya keluhan terkait kelangkaan LPG kemasan tabung 3kg diakui Kepala Seksi pengawasan barang bersubsidi Kantor Perindustrian dan perdagangan, Oman Yanto, sudah diantisipasi. Dalam waktu dekat, pihaknya Bakal menambah kuota gas melon sebanyak 13,5%. "Memang momentum bulan puasa ini kebiasaannya selalu berulang, sehingga kami juga telah berkoordinasi dengan Pertamina untuk penambahan kuota secara fakultatif," terang Oman ketika dihubungi via telpon, Rabu (8/6). Penambahan kuota, menurut Oman juga akan kembali dilakukan menjelang lebaran. "Prosentasenya masih akan kami bahas bersama dengan Pertamina untuk penambahan menjelang Idul Fitri nanti," tandasnya.
    Demi menghindari kelangkaan, Oman berharap konsumen juga bersedia membatasi penggunaan LPG 3kg. Selain itu, konsumen yang memang selayaknya sudah tak menggunakan LPG bersubsidi, diharapkan Oman mau beralih ke LPG non subsidi. "Di tabung kan sudah ada tulisan bahwa LPG 3 kg hanya untuk warga miskin, sehingga yang mampu seharusnya tak lagi menggunakannya," pungkas Oman. (HW/99/Kang Emil/Harianwonosobo). 

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Permintaan Tinggi, Pasokan Gas  Melon Ditambah 13,5% Rating: 5 Reviewed By: Unknown
    Scroll to Top